Menjelajah gua cantik di Kota Blora, Jawa Tengah. Menikmati lorong dengan sorotan cahaya di gua tempat bertapa para raja. Gua yang memiliki panjang area dalamnya sekitar 200 meter ini memiliki keunikan tersendiri. Kala mentari mulai meninggi, sinarnya menerobos masuk melalui celah dan lubang di sisi atas dinding gua.
Sebelumnya saya berpikir, kota-kota di utara Jawa Tengah, minim destinasi menarik untuk landscape. Itu sebelumnya. Dan seketika berubah ketika saya datang ke Blora, sebuah kota yang berbatasan dengan Kabupaten Rembang dan Kabupaten Pati di utara, Kabupaten Tuban dan Kabupaten Bojonegoro (Jawa Timur) di sebelah timur, Kabupaten Ngawi (Jawa Timur) di selatan, serta Kabupaten Grobogan di barat.
Kenapa saya bisa ke Blora? Awalnya saya penasaran dengan foto gua dengan Ray of Light yang cantik. Setelah ditelusuri, ternyata gua itu namanya Gua Terawang. Lokasinya berjarak 32 kilometer arah barat Kota Blora atau 107 kilometer dari Kota Semarang. Untuk mencapai Wisata Blora Gua Terawang sudah tersedia jalan desa yang mulus, dapat ditempuh dari Semarang-Purwodadi-Wirosari menuju ke Kunduran Kabupaten Blora.
Pelesiran Raja Jawa
Gua Terawang sudah dikenal sejak zaman raja-raja Jawa untuk tempat bertapa. Pada masa kolonial Belanda, Gua Terawang ini banyak menyimpan sejarah karena sering digunakan untuk pertemuan Bupati Blora semasa RMA Cokronegoro dengan pejabat-pejabat Belanda. Konon, tiap akhir pertemuan selalu diadakan pesta dansa bagi pejabat yang hadir.
Rasa penasaran saya terbayarkan saat berkunjung ke sana. Gua yang memiliki panjang area dalamnya sekitar 200 meter ini memiliki keunikan tersendiri. Mulai pukul 9.00 pagi, kala mentari mulai meninggi, sinarnya menerobos masuk melalui celah dan lubang di sisi atas dinding gua. Sinar itu membentuk corong sinar laksana pancaran dari surga. Indah! Saat itu terjadi, saya tak mau ketinggalan. Memotret model, teman, atau bahkan berswafoto di antara pancaran laksana sinar surga itu jadi keseruan pagi itu.
Puas mengambil foto-foto di dalam gua, saya beralih menikmati sajian kuliner di warung sekitar kawasan. Pecel khas Blora yang disajikan di atas daun jati dipadukan dengan beberapa macam gorengan menjadi pemeriah jalan-jalan saya di Gua Terawang. Yuk, eksplore Blora, Sobat Pesona!
12 December 2019
Jika berkunjung ke Kabupaten Boyolali tepatnya di perbatasan antara Boyolali dan Karanganyar, di sinilah terdapat sebuah destinasi wisata yang cukup dikenal oleh masyarakat sekitar, yaitu Waduk Cengklik.
11 December 2019
Deburan ombak di pantai Utara Jawa ini sangat tenang dan sangat aman untuk berenang maupun main air bagi anak anak terutama. Meskipun aman tetap saja harus didampingi orang tua atau dewasa.
11 December 2019
Tengkleng Yu Tentrem menjadi laris sejak keluarga Cendana Penguasa Orde baru waktu itu memesannya. Sejak itulah Tengkleng Yu Tentrem menjadi favorit dan jujukan makan tengkleng orang dan beberapa pejabat yang sedang melakukan lawatan ke Solo.
11 December 2019
Brown Canyon terletak di daerah Rowosari, Tembalang, Semarang, Jawa Tengah. Destinasi Wisata Grand Canyon dapat dijangkau dari akses manapun.
21 October 2019
Salah satu kabupaten yang ada di Jawa Tengah adalah Sukoharjo. Jaraknya sekitar 10 kilometer di sebelah selatan Kota Surakarta.
19 September 2019
Banyak yang tidak menyangka bahwa daerah yang asal-usul penamaannya diambil dari kata Belor yang berarti lumpur ini memiliki beragam destinasi wisata yang potensial.
09 September 2019
Selama ini Jepara lebih dikenal sebagai sentra penghasil kerajinan kayu. Tak banyak yang tahu kalau Jepara juga punya tempat wisata yang keren.
23 October 2018
Wonosobo terkenal dengan dataran tinggi Dieng, di sana banyak menyimpan keindahan alam yang menjadi incaran para pelancong. Khususnya bagi yang suka hiking. Jangan ngaku traveler jika belum berkunjung ke tempat-tempat indah ini.