Kabupaten Bantaeng punya 19 air terjun, tersebar di berbagai desa dan hutannya. Air terjun yang membelah tebing setinggi 30-50 meter ini hanya 10 menit dari jalan poros utama Makassar-Bulukumba.
Jika Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan sohor dengan wisata pantai dan baharinya. Cobalah mampir ke tetangganya, Kabupaten Bantaeng. Dari arah kota Bulukumba tidak terlampau jauh, tidak sampai 1 jam. Di sini wisata air terjun mendominasi, cocok buat yang pengin main air di tengah kesejukan hutan. Sebut saja air terjun Simoko, Bissapu, Eremerasa, Mateppa, Cinayya dan masih banyak lagi. Total ada 19 spot wisata air terjun di wilayah Bantaeng. Bukan main…
Diapit Tebing Batu 30-50 Meter
Hari sudah beranjak sore ketika Sobat Pesona bergegas meninggalkan kota Bulukumba menuju Makassar. Ada perasaan sedikit was-was, karena berencana setidaknya mesti mengunjungi 1 dari sekian air terjun yang ada di Bantaeng. Berpacu dengan waktu, akhirnya diputuskan ke air terjun Bissappu.
Lokasi air terjun ini memang agak tersembunyi, tapi tidak jauh dari jalan poros. Berada di Desa Bonto Salluang, Kecamatan Bissappu, dapat ditempuh sekitar 10 menit dari jalan utama. Sempat terpikir untuk tidak mampir, karena memang hari beranjak senja. Satu belokan terlewati, namun akhirnya rasa penasaran mengalahkan segalanya.
Kondisi jalan ke air terjun termasuk baik. Memang ada beberapa akses jika dari jalan poros, melewati beberapa desa hingga mencapai gerbang masuk.
Hanya sekitar 200 meter dari loket masuk area wisata air terjun, kita akan disambut dinding tebing dengan air yang turun menghujam deras Batu-batu berukuran besar terserak di sekitarnya. Indah dan menyejukkan. Dinding tebing di kanan kirinya menambah keelokan air terjun ini. Tinggi memang, sekitar 30 sampai 50 meter. Akses terbilang mudah dan sudah difasilitasi dengan baik.
Gemuruh air ditambah bunyi-bunyian dari makhluk disekitarnya begitu memukau. Terlebih saat hari menjelang sore, sudah tak ada pengunjung lain. Seperti berada di pemandian rahasia, air terjun serasa milik sendiri. Tapi kalau hari semakin gelap, kita tak bisa berlama-lama di area air terjun ini. Bantaeng, suatu saat ku kan kembali untuk menikmati keelokan air terjunmu…
Foto : Kodjang
05 November 2019
Saat ini, minum kopi sudah menjadi gaya hidup, baik di kota maupun di desa. Indonesia sebagai salah satu negara pengekspor kopi terbesar di dunia memiliki banyak sekali jenis kopi.
30 October 2019
Sulawesi membuktikan bahwa nenek moyang bangsa Indonesia memang seorang pelaut.
24 October 2019
Seperti perjalanan hidup manusia, membuat kapal pinisi dimulai dari kelahiran. Saat pertama kali lunas menyentuh air laut akan menentukan perjalanan pinisi selanjutnya.
17 October 2019
Di dalam benteng terdapat museum bernama La Galigo, yang menyimpan koleksi benda-benda bersejarah dari mulai zaman pra sejarah, seperti fosil, bebatuan, senjata-senjata kuno masyarakat Sulawesi Selatan, hingga perkembangan budaya di masa modern.
19 September 2019
Kabupaten Jeneponto berbatasan dengan Kabupaten Takalar dan Bantaeng. Sebagian daerahnya merupakan dataran tinggi dan sebagian lainnya pesisir pantai. Karakter inilah yang menjadikan Jeneponto sebagai salah satu tujuan wisata di Sulawesi Selatan.
13 September 2019
Memiliki topografi dataran tinggi dan dataran rendah yang seimbang membuat Bulukumba memiliki pilihan wisata yang beragam.
12 September 2019
Tana Beru adalah rumah bagi kapal-kapal pinisi tangguh yang telah berlayar mengelilingi samudra-samudra di bumi. Mari melihat lebih dalam cerita di balik pembuatan kapal-kapal ini.
14 October 2018
Sohor dengan alam dan budayanya yang memukau. Rumah bagi Suku Toraja yang masih menjaga tradisi leluhur berusia ratusan tahun yang berakar dari budaya Austronesia.